ikhwan..
istri yang kamu nikahi tidaklah semulia Khadijah, tidak lah setakwa Aisyah pun tidak setabah Fatimah. istrimu hanyalah wanita akhir zaman yang punya cita" menjadi solehah. pernikahan mengajarkan kita kewajiban bersama istri menjadi tanah,
kamu langit terang nya. istri bagaikan anak kecil dan kamu tempat bermain nya. seandai nya istri tulang yang bengkok berhati" lah meluruskan nya..
akhwat..
suami yang kamu nikahi tidak lah semulia Muhammad SAW, tidak lah setakwa Ibrahim AS pun tidak setabah Ayub AS, suami mu hanyalah pria akhir zaman yang punya cita" membangun keturunan yang soleh, pernikahan mengajarkan kita kewajiban bersama. suami adalah nahkoda dan kamu navigatornya,, suami menjadi rumah kamu penghuni nya. suami bagaikan guru dan kamu bagaikan murid nya, seandainya suami lupa bersabarlah memperingati nya..
istri yang kamu nikahi tidaklah semulia Khadijah, tidak lah setakwa Aisyah pun tidak setabah Fatimah. istrimu hanyalah wanita akhir zaman yang punya cita" menjadi solehah. pernikahan mengajarkan kita kewajiban bersama istri menjadi tanah,
kamu langit terang nya. istri bagaikan anak kecil dan kamu tempat bermain nya. seandai nya istri tulang yang bengkok berhati" lah meluruskan nya..
akhwat..
suami yang kamu nikahi tidak lah semulia Muhammad SAW, tidak lah setakwa Ibrahim AS pun tidak setabah Ayub AS, suami mu hanyalah pria akhir zaman yang punya cita" membangun keturunan yang soleh, pernikahan mengajarkan kita kewajiban bersama. suami adalah nahkoda dan kamu navigatornya,, suami menjadi rumah kamu penghuni nya. suami bagaikan guru dan kamu bagaikan murid nya, seandainya suami lupa bersabarlah memperingati nya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan postkan komentar anda__